Departemen Kesehatan Serbia mengumumkan wabah flu babi H1N1 dalam upaya mencegah meluasnya penyebaran virus di negara Balkan itu.
Deklarasi gawat darurat itu berarti pihak berwenang bisa
melarang massa berkumpul, menutup sekolah dan melarang kunjungan ke rumah
sakit.
Tindakan ini juga termasuk vaksinasi massal bagi para pekerja kesehatan dan kelompok masyarakat lainnya yang rentan.
Departemen Kesehatan mengatakan ada 258 kasus flu babi di Serbia. Tujuh orang telah meninggal akibat virus ini di Serbia, dan laporan media lokal mengatakan 350 orang lainnya telah dirawat di rumah sakit.