Menteri Luar Negeri Irak Hosyar Zebari mengatakan, kelompok militan yang
bertanggung jawab atas pemboman yang membawa korban jiwa di luar gedung Kementerian
Luar Negeri dan Kementerian Keuangan Irak telah mendapat bantuan mungkin dari
pasukan keamanan negara itu.
Hosyar Zebari juga mempertanyakan keputusan Pemerintah Irak membongkar tembok beton di sekeliling gedung kementerian-kementerian itu, suatu langkah yang dikatakannya memungkinkan truk-truk besar lewat di sana dan melakukan ledakan itu hari Rabu.
Ia mengatakan, keamanan di Ibukota Irak memburuk dalam dua bulan ini, dan ia memperingatkan akan terjadinya serangan-serangan yang lebih kuat di Baghdad dalam hari-hari mendatang karena rontoknya keamanan.
Hari Jumat, para pejabat keamanan mengumumkan penangkapan beberapa orang yang terkait dengan Partai mantan diktator Irak Saddam Hussein, Partai Baath yang dilarang, sehubungan dengan serangan hari Rabu tersebut.
Lebih dari 100 orang meninggal dan 500 lainnya luka-luka dalam serangan itu, pada hari yang paling banyak menimbulkan korban jiwa di Baghdad sejak pasukan tempur Amerika ditarik dari daerah-daerah perkotaan tanggal 30 Juni lalu.
