Perusahaan-perusahaan Meksiko yang ditutup karena virus flu H1N1 dijadwalkan buka kembali hari Rabu, pada saat negara tersebut kembali normal setelah ketakutan mengancam kesehatan yang diakibatkan oleh perebakan penyakit itu.
SMA dan universitas akan dibuka kembali hari Kamis, sementara anak-anak SD akan kembali ke bangku kelas minggu depan.
Presiden Felipe Calderon mengatakan sementara situasi telah stabil, ia memperingatkan bahwa virus itu masih ada di tengah- tengah masyarakat dan orang harus mengambil langkah hati-hati untuk mencegah penyebarannya.
Meksiko menjadi pusat perebakan virus tersebut, yang berdampak kepada ekonominya.
Menteri Keuangan Meksiko Agustin Carstens mengatakan perebakan itu telah merugikan ekonomi sekurangnya 2,2 milyar dolar. Para pemimpin bisnis memperkirakan kota Meksiko saja kehilangan hingga 60 juta dolar per hari selama minggu lalu karena banyaknya tempat-tempat yang ditutup.