Menteri Luar Negeri Thailand menyampaikan keyakinannya bahwa pemerintahan Perdana Menteri Abhisit Vejjajiva bisa mengatasi kerusuhan sipil yang telah melumpuhkan negaranya.
Kasit Piromya hari Selasa menyampaikan kepada Masyarakat Asia di New York, bahwa pemerintah Thailand akan mengambil tindakan hukum terhadap para penghasut kekerasan, namun tidak akan menghukum orang-orang yang melakukan protes dengan cara-cara demokratis. Ia mengatakan pemerintah bertekad untuk menyertakan seluruh lapisan masyarakat Thailand dalam diskusi mengenai reformasi politik.
Kasit menyalahkan perdana menteri yang tersingkir, Thaksin Shinawatra ikut berperan dalam serangan minggu lalu, terhadap seorang aktivis politik terkenal Sondhi Limthongkul. Sondhi adalah pendiri gerakan protes "kaos kuning" di negara itu dan Aliansi Rakyat untuk Demokrasi. Keduanya terlibat dalam protes-protes tahun lalu yang membantu pemimpin Thailand sekarang berkuasa.
Sondhi ditembak dan cedera oleh penyerang tak
dikenal, hari Jumat lalu.