Presiden Perancis Nicolas Sarkozy mengatakan negaranya akan menerima seorang tahanan dari penjara militer Amerika di Guantanamo, Kuba jika ditutup.
Dalam konperensi bersama dengan Presiden Amerika Barack Obama hari Jumat, Sarkozy mengatakan, menerima tahanan itu logis dan konsisten dengan keinginan Perancis untuk melihat penjara itu ditutup.
Perancis sudah lama menentang keberadaan fasilitas yang sudah lama menjadi sasaran kecaman kelompok-kelompok HAM dan banyak negara lain.
Obama, yang mengunjungi Perancis menjelang KTT dua hari NATO, mengatakan, ia memerintahkan penutupan penjara itu karena menurutnya penjara itu tidak membuat Amerika lebih aman.
Ada sekitar 250 tahanan yang dipenjarakan di Guantanamo. Amerika mengatakan sekitar 60 tahanan dapat dibebaskan dan kini Amerika mencarai negara-negara yang berrsedia menerima para tahanan sisanya.