Tautan-tautan Akses

Mottaki: Iran Lakukan Proses Perundingan Baru dengan Barat


Iran mengatakan suatu proses perundingan baru sedang berlangsung antara Iran dan negara-negara barat tentang program nuklirnya yang dianggap kontroversial.

Ini dikatakan oleh Menteri LN Iran Manoucher Mottaki hari Rabu. Katanya, Iran sedang mempelajari paket insentif internasional secara konstruktif. Paket itu ditujukan untuk mendorong iran supaya menghentikan pengayaan uranium. Tapi Motakki juga mengatakan, Iran telah mengajukan usulnya sendiri untuk menyelesaikan sengketa itu.

Pejabat Iran selama ini mengatakan bersedia membahas rincian paket insentif itu, tapi tidak mau menghentikan pengayaan uraniumnya.

Kemarin, penasihat senior pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei memperingatkan supaya para pejabat Iran jangan membuat berbagai pernyataan yang provokatif yang hanya merugikan usaha untuk menyelesaikan sengketa nuklir itu.

Kata penasihat kebijakan luar negeri Iran, Ali Akbar Velayati, dunia barat memperhatikan tiap kata dan tiap pernyataan yang dikeluarkan Iran, dan karenanya ia menganjurkan supaya para pejabat lebih berhati-hati dalam membuat pernyataan.

Dalam perkembangan lainnya, Menteri Perminyakan Iran Gholam Hussein Nozari mengatakan, kalau Iran diserang, dampaknya akan mempergawat pasaran minyak mentah dunia yang sedang goncang. Kata Nozari, yang berbicara disela-sela konferensi World Petroleum Congress di Madrid, Spanyol, Iran akan memberikan reaksi sangat keras apabila diserang.

Kata pemimpin militer tertinggi Amerika, Laksamana Michael Mullen, serangan atas Iran adalah suatu tindakan yang sangat riskan dan akan menciptakan lebih banyak ketidak-stabilan di Timur tengah. Ketegangan itu ikut mendorong naiknya harga-harga minyak mentah, yang mencapai 143 dollar 91 sen per barrel.

XS
SM
MD
LG