Kontestan calon presiden dari Partai Demokrat, Barack Obama telah menuduh saingannya dari Partai Republik John McCain dan Presiden George Bush melancarkan serangan politik yang memecah.
Dalam kampanye di negarabagian South Dakota hari Jum’at, Obama melabrak ucapan Presiden Bush hari Kamis di Israel.
Dalam pidato di Parlemen Israel hari itu Presiden Bush mengatakan ada sementara orang yang berpendapat Amerika harus berunding dengan teroris dan radikal. Ia menyamakan berbicara dengan teroris dengan berbaik-baikan dengan Nazi Jerman menjelang perang dunia ke-2.
Barack Obama mengatakan ucapan itu sama dengan serangan menjijikkan yang telah memecah negara ini dan menjauhkan bangsa Amerika dari bagian dunia selebihnya.
Gedung Putih mengatakan ucapan Presiden Bush bukanlah serangan terhadap Obama. Tetapi pihak Demokrat mengritik Bush karena melakukan apa yang mereka sebut selaku melancarkan serangan politis dalam negeri sewaktu ia berada di luar negeri dan Obama-lah sebenarnya sasarannya sebab Obama pernah mengatakan ia siap bertemu dengan para pemimpin Syria dan Iran – dua negara yang dituduh Amerika mensponsor terorisme.
Sementara itu, John McCain hari Kamis mengatakan posisi Obama menunjukkan kurang bijaksana. John McCain langsung mengritik posisi Obama itu, dengan mengatakan posisinya itu akan melegitimasikan rezim-rezim yang mendukung terorisme.