Perdana Menteri Malaysia telah mengumumkan rencana untuk meningkatkan wewenang badan anti-korupsi negara itu menyusul seruan pelaksanaan lebih cepat janji pemerintah yang sudah empat tahun untuk memerangi kecurangan.
Perdana Menteri Abdullah Ahmad Badawi mengatakan hari ini, Badan Anti Korupsi itu akan diubah menjadi satu komisi independen. Katanya, badan itu akan melipattigakan lebih korps petugasnya dan mulai menyampaikan laporan tahunan kepada satu komite parlemen paling lambat akhir tahun ini.
Abdullah juga menjanjikan akan merancang undang-undang baru perlindungan bagi pemberi laporan kecurangan.
Upaya Abdullah untuk me-reformasi pemerintahannya merupakan tanggapan langsung kekalahan yang belum pernah terjadi dalam pemilihan umum bulan Maret, dan hanya beberapa hari setelah dia mengumumkan rencana membentuk sebuah panel independen untuk membuat pengangkatan hakim lebih transparan.
Para pengecam mengatakan, peradilan serta Badan Anti-Korupsi negara itu yang sekarang ini melapor ke kantor perdana menteri, sangat di-politisasi.