Pejabat-pejabat pertahanan Israel memperingatakan bahwa pemimpin-pemimpin tinggi Hamas bisa dijadikan sasaran jika kelompok itu tidak menghentikan penembakan roket-roket ke Israel.
Deputi Menteri Pertahanan Ephraim Sneh mengatakan tidak seorangpun anggota Hamas yang kebal dari serangan udara Israel, termasuk Perdana Menteri Palestina Ismail Haniyeh. Hampir 40 orang Palestina tewas sejak Israel memulai operasinya utnuk menghentikan serangan roket pekan lalu.
Hari Senin, sebuah roket Palestina menewaskan seorang perempuan Israel di kota Sderot, Israel. Saeb Erekat, asisten yang dekat dengan Presiden Palestina Mahmoud Abbas, mendesak Israel supaya menghentikan serangan udara itu.
Ia mengatakan pihak Palestina kini berupaya agar para militan menghentikan penembakan roket-roket tersebut. Israel melancarkan dua serangan lagi hari Selasa, setelah roket-roket Palestina semakin banyak jatuh mengenai kota Sderot di Israel.