Personil angkatan laut Inggris yang ditahan Iran mengatakan mereka terus-menerus menjadi sasaran tekanan kejiwaan selama disekap dua pekan. Dalam konferensi pers di London har ini, Letnan Felix Carman mengatakan, ke-15 tahanan itu ditutup mata mereka dengan kain, di-interogasi secara agresif dan disekap sendirian di sel-sel tembok.
Carman juga menekankan bahwa personil angkatan laut itu menaati sepenuhnya aturan memeriksa kapal dan berada satu koma tujuh mil dari perairan Iran sewaktu mereka diringkus. Rekannya yang ikut ditahan, Kapten Chris Air mengatakan kepada wartawan, pasukan Iran dengan kapal motor cepat mendekati kapal-kapal Inggris itu dan menodongkan senjata mereka ke arah para pelaut itu.
Katanya timnya membuat keputusan dengan kesadaran untuk tidak melawan orang-orang Iran itu karena khawatir terjadi pertempuran besar. Karena insiden itu, Inggris hari ini mengumumkan penghentian sementara praktek menaiki dan memeriksa kapal-kapal di Teluk Persia. Iran membebaskan para tahanan itu hari Kamis.