Tautan-tautan Akses

Pesawat Tempur dan Artileri NATO Menewaskan 9 Warga Sipil Afghanistan


Para pejabat Afghanistan mengatakan, pesawat-pesawat tempur dan artileri NATO, yang menargetkan kelompok militant di provinsi timurlaut, telah menewaskan 9 warga sipil Afghanistan. Wakil gubernur propinsi Kapisa mengutarakan, pasukan NATO meminta bantuan serangan udara setelah pangkalan mereka diserang kaum Militant Senin pagi tadi.

Menurutnya, serangan NATO itu menghantam sebuah rumah penduduk sipil, menewaskan 9 orang, termasuk 5 wanita dan 2 anak.

Jurubicara Mayor Chris Belcher mengemukakan, warga sipil itu terbunuh dalam tembak-menembak yang terjadi. Dia berkata: "Terdapat laporan kematian dan cedera pada warga Afghanistan yang dikukuhkan oleh pihak berwenang Afghanistan dan pasukan koalisi."

Demikian ujar jurubicara tsb. Para saksi mata local mengungkapkan, para tentara Amerika melepaskan tembakan secara serampangan ke arah serangkaian mobil dan sekerumunan penduduk Afghanistan sewaktu mereka berusaha melarikan diri. Tidak ada komentar segera dari pasukan bantuan internasional pimpinan NATO.

Ahad kemarin, paling sedikit 8 warga sipil Afghanistan tewas dalam pertempuran antara Amerika dan kaum militant yang melakukan penyergapan terhadap konvoi Amerika. Para saksi mata Afghanistan mengutarakan, pasukan AS membunuh dan melukai warga sipil dalam insiden yang terjadi di sebuah jalan raya yang ramai.

Pihak Militer AS mengatakan, tidak jelas apakah warga sipil itu ditembak mati oleh pasukan Amerika karena membela diri atau ditembaki kaum militan.

XS
SM
MD
LG