Orang-orang bersenjata dari faksi-faksi Palestina yang berseteru telah menarik diri dari jalan-jalan di Kota Gaza dalam upaya untuk mematuhi gencatan senjata terbaru. Laporan-laporan dari Jalur Gaza mengatakan para pejuang Hamas dan Fatah juga telah membebaskan para sandera.
Sebelumnya hari ini, Fatah dan Hamas yang berseteru melancarkan tembak-menembak terpencar-pencar di Kota Gaza, mengabaikan gencatan senjata terbaru dalam perebutan kekuasaan antara kedua kelompok itu. Beberapa tembakan mortir diluncurkan hari Ahad pagi dekat kantor Presiden Palestina Mahmoud Abbas, yang memimpin Fatah, di Gaza.
Media Palestina melaporkan orang-orang bersenjata menculik kemenakan pejabat Fatah senior, Mohamad Dahlan. Pertempuran antar kelompok Palestina itu telah menewaskan 28 warga Palestina dan mencederai lebih dari 230 orang sejak Kamis. Abbas dan pemimpin-pemimpin Hamas Khaled Mashaal dan PM Ismail Haniyeh akan bertemu hari Selasa di Mekkah untuk melakukan perundingan, yang ditengahi oleh Raja Saudi Abdullah.