Dutabesar Iran untuk Iraq mengatakan, Teheran berencana meningkatkan secara besar-besaran hubungan militer dan ekonomi dengan Bagdad. Dalam wawancara dengan suratkabar “The New York Times” edisi Senin ini, Dutabesar Iran Hassan Kazemi Qomi mengatakan Iran siap untuk melatih, memperlengkapi dan memberi nasehat kepada pasukan Iraq bagi apa yang dia sebut “perlawanan keamanan”.
Di a juga mengatakan Teheran siap untuk memikul tanggungjawab besar bagi pembangunan kembali Iraq. Qomi mengatakan Iran dalam waktu dekat akan membuka sebuah bank nasional di ibukota Iraq itu. Suratkabar itu mengutip seorang pejabat perbankan Iraq, Hussein al-Uzri mengatakan, Iran telah menerima surat izin untuk membuka bank baru, yang akan merupakan bank pemberi pinjaman milik-asing pertama di Iraq.
Washington telah menuduh Teheran mencampuri urusan Iraq, dan telah mengizinkan angkatan bersenjata Amerika untuk mengambil tindakan terhadap orang-orang Iran yang terlibat dalam aktivitas yang dianggap bermusuhan.
Dalam wawancara itu, Qomi mengakui dua warga Iran yang ditahan pasukan Amerika di Bagdad bulan lalu adalah para pejabat keamanan Iran, seperti dituduh militer Amerika.