Tautan-tautan Akses

Kongres Menanyai Menhan Gates Soal Janji Pemerintah Irak Hentikan Kekerasan


Para anggota Kongres Amerika menanya Menteri Pertahanan Robert Gates mengapa Washington harus mempercayai janji baru Irak untuk menghentikan kekerasan sektarian, sementara janji-janji sebelumnya tidak dipenuhi. Gates dan Jenderal Peter Pace, ketua gabungan Kepala Staf Angkatan Bersenjata, tampil hari ini di depan Komisi Angkatan Bersenjata Senat, membahas keputusan Presiden Bush untuk mengirim 20 ribu anggota pasukan tambahan ke Irak.

Jenderal Pace mengatakan, “perbedaan signifikan” pada rencana operasi itu adalah, para panglima Irak telah berjanji untuk menghadapi semua anasir kriminal, baik Sunni ataupun Syiah. Dukungan publik Amerika bagi perang itu telah merosot, dan para pemuka Kongres yang dikuasai Partai Demokrat mengecam tajam rencana penambahan pasukan oleh Presiden Bush itu. Senator Demokrat Ted Kennedy hari ini menanyakan apakah presiden bersedia mengajukan rancangan itu ke pemungutan suara di Kongres. Gates mengisyaratkan Bush tidak akan meminta itu.

Secara terpisah, Menhan Robert Gates juga mengumumkan dia akan mengunjungi Afganistan dalam beberapa hari ini. Katanya, tujuannya mencakup usaha memperkuat pemerintahan Presiden Hamid Karzai dan memberbaiki situasi keamanan yang memburuk di negara itu. Menteri Pertahanan Amerika itu juga mengatakan Amerika tidak boleh mengabaikan situasi dan berisiko kehilangan kemenangan yang diperoleh atas Taliban tahun 2001.

Akhir tahun itu, Amerika Serikat menggulingkan pemerintahan Taliban setelah menuduh menyembunyikan pemimpin al-Qaida Osama bin Ladin. Pemberontakan telah meningkat kembali di Afganistan dengan serangan-serangan terhadap pasukan NATO dan Amerika oleh kaum militan Taliban dalam setahun terakhir.

XS
SM
MD
LG