Calon Menteri Pertahanan yang diajukan oleh Presiden Bush, Robert Gates, tidak yakin bahwa Amerika akan menang di Irak. Ini dikatakan oleh Gates dalam sidang konfirmasi yang diadakan oleh komisi angkatan bersenjata senat hari Selasa. Kata Gates dia terbuka bagi idé-idé baru tentang Irak, tapi menambahkan bahwa Presiden Bush-lah yang bisa menentukan langkah apa yang akan diambil. Kalau situasi di Irak tidak bisa distabilkan dalam waktu satu sampai dua tahun mendatang, konflik itu bisa berubah menjadi konflik regional, katanya.
Ketika ditanya soal Iran, Gates yakin Iran sedang berusaha membuat senjata nuklir, tapi menambahkan Amerika hanya akan menggunakan tindakan militer atas Iran hanya kalau tidak ada jalan lain. Senator Carl Levin dari partai Demokrat mengatakan, Gates akan menghadapi tantangan yang sangat besar, kalau dia dikukuhkan oleh senat, karena banyaknya kesalahan kebijaksanaan dan prioritas yang dilakukan oleh pemerintahan Presiden Bush. Levin akan dikukuhkan menjadi ketua komisi angkatan bersenjata senat Amerika yang berikutnya.
Robert Gates diperkirakan akan diresmikan sebagai menteri pertahanan minggu ini untuk menggantikan Donald Rumsfeld, yang banyak dikecam oleh partai Demokrat dan juga partai republik karena perang di Irak.
Sementara itu, Presiden Bush bertemu dengan kepala kelompok studi tentang Irak, mantan Menteri Luar Negeri James Baker, satu hari sebelum Baker secara resmi mengumumkan temuan kelompok itu. Kata laporan pers, kelompok studi itu kemungkinan akan mengusulkan diambilnya arah baru dalam perang di Irak. Kata jurubicara Gedung Putih, Baker tidak memberikan laporan itu kepada Presiden Bush dalam pertemuan hari ini. Katanya laporan itu akan diserahkan ke Gedung Putih hari Rabu pagi.