Garda Revolusi Iran mengatakan, sebuah pesawat militer telah jatuh di Teheran, menewaskan 36 orang, diantaranya 30 anggota satuan elit itu.
Media pemerintah mengutip Garda Revolusi mengatakan pesawat Antonov 74 itu, yang membawa 38 penumpang dan awak, jatuh hari ini Senin tidak lama setelah tinggal landas.
Enam awak pesawat termasuk diantara yang tewas. Dua orang luka-luka. Sebelumnya para pejabat penerbangan mengatakan tidak ada yang selamat.
Iran memiliki sejarah kecelakaan pesawat. Pemerintah menyalahkan embargo perdagangan Amerika, yang tidak memungkinkan Teheran membeli suku-cadang bagi pesawat-pesawat tua buatan Amerika yang dimilikinya. Tetapi para pengecam mengatakan pesawat-pesawat itu juga tidak dipelihara dengan baik.
Bulan Desember lalu, sebuah pesawat militer Lockheed C-130 jatuh tak lama setelah tinggal landas di Teheran, menewaskan ke-108 orang di dalamnya, yang sebagian besar jurnalis.