Tentara Israel telah menewaskan dua orang Palestina dalam insiden terpisah di Jalur Gaza. Para pejabat Israel mengatakan, tentara telah melepaskan tembakan ke arah seorang pria Palestina tidak bersenjata yang mendekati posisi mereka di Gaza utara hari Sabtu.
Di tempat lain, tentara menembak sekelompok orang yang dicuirigai sebagai anggota militan menewaskan seorang anak laki-laki belasan tahun. Tiga orang Palestina lain luka-luka. Pada malam hari, pesawat-pesawat terbang Israel melakukan sejumlah serangan di Gaza, untuk menghentikan serangan roket terhadap Israel.
Dalam sebuah wawancara, Wakil Perdana Menteri baru Israel, Avigdor Lieberman mengatakan, Israel harus menguasai perbatasan antara Gaza dan Mesir untuk mencegah mengalirnya arus senjata.
Sementara itu, faksi-faksi Palestina terus mengadakan pembicaraan mengenai pembentukan pemerintah persatuan yang baru. Para pemimpin kelompok militan Hamas yang berkuasa dan kelompok Fatah sedang berusaha membentuk pemerintah yang moderat yang dapat diterima oleh negara-negara Barat.