Korea Utara mengatakan tidak akan kembali ke perundingan enam negara mengenai program nuklirnya selama Amerika Serikat masih menjadikannya bulan-bulanan sanksi ekonomi.
Ketua Parlemen Korea Utara, Kim Yong-nam mengatakan hal itu kepada para delegasi yang menghadiri KTT Gerakan Non Blok di Havana, Kuba hari Sabtu. Ia mengatakan sikap Amerika Serikat meminta Korea Utara kembali ke perundingan itu tanpa syarat tidak dapat dibenarkan.
KTT yang dihadiri 118 negara itu juga membahas deklarasi akhir yang mencakup dukungan kepada yang disebut hak Iran menguasai teknologi nuklir untuk tujuan damai. Deklarasi juga meminta dilakukan reformasi dalam Dewan Keamanan PBB. Gerakan Non Blok dibentuk hampir empat dasawarsa lalu dengan tujuan untuk tidak memihak Amerika Serikat atau Uni Soviet dalam perang dingin antara keduanya.