Tautan-tautan Akses

Olmert Tolak Pasukan Perdamaian Dari Negara Tanpa Hubungan Diplomatik dengan Israel


Perdana Mentri Israel Ehud Olmert mengatakan negara-negara yang tidak mempunyai hubungan diplomatik dengan Israel hendaknya tidak diikutkan dalam pasukan perdamaian PBB untuk Libanon. Negara-negara itu termasuk Bangladesh, Indonesia dan Malaysia – tiga negara Muslim yang sudah menawarkan untuk mengirim pasukan.

Selain itu, PM Olmert juga mengatakan Italia mungkin siap melakukan peranan penting dalam pasukan perdamaian PBB. Ia berbicara dengan PM Italia Romano Prodi melalui tilpon hari Ahad. Italia siap menyetujui rencana mengirim sebanyak tiga ribu pasukan ke Libanon. Tetapi belum jelas apakah Italia akan memimpin pasukan PBB itu.

Sementara di Beirut, utusan Istimewa PBB Terje Roed-Larsen mengatakan serangan Israel ke Lembah Bekaa di Libanon dan terus berlanjutnya blokade terhadap Libanon “tidak membantu” menjamin gencatan senjata. Roed Larsen mengatakan hari Ahad bahwa gencatan senjata sekarang ini sangat rapuh dan dapat dengan mudah tak terkendali menjadi kekerasan dan pertumpahan darah. Roed-Larsen hari Ahad berada di Beirut dan kemudian merencanakan menuju ke Israel.

Israel mengatakan serangannya ke Lembah Bekaa di Libanon timur hari Sabtu adalah langkah defensif yang ditujukan untuk menghentikan Hizbullah mempersenjatai diri lagi. Israel mengatakan tindakannya itu tidak melanggar gencatan senjata. Sekretaris Jendral PBB Kofi Annan tidak sependapat dan mengatakan tindakan Israel itu membahayakan yang disebutnya ketenangan yang rapuh dan memperlemah wewenang Libanon.

XS
SM
MD
LG