Mantan Presiden Suharto telah menjalani operasi untuk menghentikan pendarahan di ususnya. Kepala Dokter Kepresidenan, Jendral Marjo Subiandono mengatakan kepada Associated Press ia berharap operasi itu sukses.
Para dokter di Jakarta selesai melakukan operasi tiga jam itu Ahad malam. Para dokter di Jakarta mengatakan operasi itu diperlukan setelah “colonoscopy” menunjukkan sumber pendarahan di ususnya itu.
Mantan Presiden Suharto yang berusia 84 tahun telah dapat menghindarkan diri dari pemeriksaan pengadilan atas tuduhan korupsi, dengan alasan kesehatan, termasuk mengalami serangan otak dan masalah jantung. Jaksa Agung Abdul Rahman Saleh bulan lalu mengatakan ia merencanakan untuk menanyakan kepada para dokter apakah mantan presiden Suharto cukup sehat untuk diajukan ke depan pengadilan.