Para pemimpin Irak mengecam Presiden Mesir Husni Mubarrak yang mengatakan bahwa Irak sedang dalam perang saudara. PM Irak Ibrahim al-Jaafari dan Presiden Irak Jalal Talabani juga menolak pernyataan pemimpin Mesir itu yang mengatakan Muslim Shiah Irak lebih setia kepada Iran daripada kepada Baghdad.
Jaafari berbicara hari ini, sementara Persekutuan Irak Bersatu bertemu lagi untuk memutuskan apakah ia akan tetap dalam jabatannya sekarang ini dalam pemerintahan mendatang. Blok Shiah mendapat tekanan yang semakin kuat agar menarik Jaafari sebagai calonnya. Blok itu membentuk sebuah komite hari ini untuk membahas masalah itu dengan pemimpin-pemimpin Sunni Arab dan Kurdi, yang menentang pencalonannya.
Dan golongan militan yang menahan dua sandra Jerman sejak bulan Januari mengeluarkan sebuah video baru mengenai orang itu, yang mengatakan mereka telah disekap lebih dari 60 hari.
Sementara itu, Persekutuan Irak Bersatu diperkirakan akan bertemu lagi hari Senin ini untuk memutuskan apakah PM Ibrahim al-Jaafari yang sedang mendapat banyak sorotanitu akan tetap pada posnya dalam pemerintahan mendatang negara itu. Blok Shiah mendapat tekanan yang semakin kuat untuk menarik Jaafari sebagai calonnya.
Blok itu membentuk sebuah komite hari ini untuk membahas masalah itu dengan para pemimpin Sunni Arab dan Kurdi, yang menentang pencalonannya. Pencalonan Jaafari tidak membantu upaya membentuk sebuah pemerintahan persatuan nasional di Irak hampir empat bulan setelah pemilu anggota parlemen.
