Tautan-tautan Akses

Presiden Chen Shui-bian Hadiri Rapat Besar Anti-Cina di Taipei


Presiden Taiwan Chen Shui-bian menghadiri sebentar rapat besar Sabtu ini di Taipei untuk memprotes Cina yang mengancam akan menggunakan kekuatan militer jika Taiwan secara resmi menyatakan kemerdekaan.

Berbicara kepada lebih dari seratus ribu demonstran, Chen mengatakan kepada mereka bahwa Taiwan adalah Negara yang berdaulat dan independen. Dia mengatakan, masa depan Taiwan tidak harus ditentukan oleh Cina. Demonstran meneriakkan slogan-slogan seperti “ Cinta Damai, Tentanglah Misil”, dan “Tolak Aneksasi”.

Aksi protes hari ini, terjadi pada saat ulang tahun pertama pekan ini pengesahan oleh Cina atas undang-undang anti-pemisahan. Undang-undang itu mengatakan Cina akan menggunakan “cara-cara tidak damai” untuk mencegah kemerdekaan Taiwan jika usaha reunifikasi secara damai tidak berhasil.

Chen membuat marah Beijing bulan lalu ketika dia memutuskan untuk menghentikan pendanaan dewan unifikasi dan membatalkan garis pedoman bagi reunifikasi dengan Cina. Cina dan Taiwan terpisah pada tahun 1949 setelah terjadinya perang saudara, tetapi Beijing menganggap Taiwan sebagai provinsi yang membangkang.

XS
SM
MD
LG