Rakyat di berbagai bagian dunia memperingati setahun bencana Tsunami yang menewaskan kurang lebih 230-ribu orang. Orang-orang dari tempat yang jauh seperti Norwegia dan Swedia menghadiri upacara peringatan di Thailand hari Ahad. Para korban bencana 26 Desember 2004 itu termasuk orang-orang Barat yang sedang bervakansi di tempat-tempat peristirahatan di kawasan itu.
Presiden Susilo Bambang Yudoyono juga mengikuti upacara peringatan demikian. Mengheningkan cipta dilakukan di Aceh dan di seluruh kawasan itu menandai waktu yang persis ketika gelombang tsunami pertama melanda.
Upacara-upacara lainnya dilakukan di Sri Lanka dan India, juga di negara-negara lain di Samudra Hindia dan Eropa. Tsunami, yang terjadi karena gempa bumi besar di lepas pulau Sumatra, mengakibatkan kurang lebih dua juta orang kehilangan tempat tinggal.