Kepala Kepolisian Bali mengatakan tiga pembom bunuh diri menewaskan sekurang-kurangnya 19 orang dan mencederai 100 lainnya dalam serangan hari Sabtu di pulau yang banyak dikunjungi wisatawan asing itu. Kepala kepolisian daerah Bali Made Mangku Pastika mengatakan polisi menemukan bagian-bagian tubuh para pembom itu di tiga tempat ledakan.
Laporan-laporan sebelumnya mengatakan angka korban berjumlah 26 orang. Pejabat-pejabat anti terorisme Indonesia mengatakan menurut pendapat mereka Jamaah Islamiyah yang terkait dengan al Qaida di belakang ledakan itu. Pejabat-pejabat Indonesia masih terus mencari sekurang-kurangnya dua warga Malaysia anggota kelompok itu yang juga dicurigai sebagai otak pemboman Bali tahun 2002 yang menewaskan 202 orang. Belum ada yang menyatakan bertanggung-jawab.
Ledakan terbaru itu terjadi hampir secara bersamaan hari Sabtu di dua rumah makan di pantai Jimbaran dan lainnya di daerah pertokoan di Kuta – tempat terjadinya pemboman klub malam tahun 2002. Yang tewas termasuk orang-orang Indonesia dan sekurang-kurangnya seorang Australia dan seorang Jepang. Sedang yang luka-luka selain orang-orang Indonesia, juga warga Korea Selatan, Australia, Jepang dan Amerika.