Anggota-anggota DPR Amerika mengatakan keadaan di penjara Amerika untuk para tersangka teroris dan kombatan musuh di Teluk Guantanamo, Kuba sudah lebih baik. Enambelas anggota Dewan Perwakilan Rakyat Amerika mengadakan peninjauan mencari fakta ke penjara itu hari Sabtu selama sehari.
Anggota-anggota Dewan, Ellen Tauscher dari Partai Demokrat, California, mengtakan Guantanamo yang ia lihat tidak sama dengan Guantanamo yang ia dengar beberapa tahun yang lalu, dan anggota Partai Demokrat lainnya, Sheila Jackson Lee dari Texas mengatakan penjara itu menunjukkan bukti perbaikan. Ia di antara anggota-anggota DPR Amerika yang menyerukan agar tempat tahanan itu ditutup di tengah berbagai tuduhan adanya pelanggaran hak para tahanan. Berbicara hari ini di Fox News Television, Mentri Pertahanan Amerika Donald Rumsfeld mengatakan sangkaan ada kebijakan pelecehan atau penyiksaan di Guantanamo tidaklah benar.
Sementara itu, Presiden Bush mengatakan Amerika Serikat mempunyai komitmen untuk menghapuskan siksaan di seluruh dunia. Ia mengemukakan hal itu hari Ahad memperingati Hari Internasional PBB Mendukung Para Korban Penyiksaan. Presiden Bush mengatakan Negara-negara seperti Birma, Kuba, Korea Utara, Iran dan Zimbabwe menolak memberikan ijin kepada para pemantau hak asasi manusia internasional karena negara-negara itu menyembunyikan pelanggaran HAM yang mereka lakukan.