HEAD: Studi: Ukuran Kelas Hanya Berpengaruh Kecil Pada Prestasi Siswa
Ukuran kelas yang lebih kecil biasanya dipandang sebagai faktor penting dalam meningkatkan prestasi akademis siswa karena guru dapat memberikan perhatian lebih besar kepada masing-masing siswa.
Tetapi satu penelitian terbaru dari Pusat Penelitian Ilmu Sosial Denmark menunjukkan dukungan berbasis penelitian untuk gagasan ini tidak banyak.
Studi ini mencatat bahwa salah satu masalah utama dalam mengurangi ukuran kelas adalah biaya yang sangat tinggi. Keterbatasan keuangan membuat sangat sulit bagi banyak sekolah untuk mengurangi jumlah siswa di kelas.
Studi baru itu dimulai dengan memeriksa 127 penelitian tentang ukuran kelas mulai dari TK hingga kelas 12 di sekolah-sekolah di 41 negara.
Peneliti ini kemudian mengkaji 10 studi besar yang sudah dilakukan untuk melihat apakah ukuran kelas yang kecil menghasilkan prestasi belajar yang lebih baik.
Para peneliti menyimpulkan bahwa ada bukti yang menunjukkan bahwa ukuran kelas yang lebih kecil dapat menyebabkan peningkatan dalam prestasi membaca siswa. Tetapi mereka mengatakan "efeknya sangat kecil" dibanding dengan prestasi siswa dari kelas yang lebih besar.
Untuk prestasi matematika, dampaknya lebih rendah lagi. Ini membuat para peneliti menyimpulkan bahwa ukuran kelas yang lebih kecil tidak akan ada manfaat sama sekali bagi siswa matematika.
National Education Association, serikat pekerja yang mewakili 3 juta pendidik di AS tetap mendukung ukuran kelas yang lebih kecil, misalnya jumlah siswa satu kelas hanya 15 untuk tahun pertama pendidikan dasar.
Serikat ini merujuk pada riset tahun 2014 oleh professor Northwestern University yang membuktikan bahwa ukuran kelas secara langsung mempengaruhi prestasi siswa.
Ukuran kelas yang lebih kecil biasanya dipandang sebagai faktor penting dalam meningkatkan prestasi akademis siswa karena guru dapat memberikan perhatian lebih besar kepada masing-masing siswa.
Tetapi satu penelitian terbaru dari Pusat Penelitian Ilmu Sosial Denmark menunjukkan dukungan berbasis penelitian untuk gagasan ini tidak banyak.
Studi ini mencatat bahwa salah satu masalah utama dalam mengurangi ukuran kelas adalah biaya yang sangat tinggi. Keterbatasan keuangan membuat sangat sulit bagi banyak sekolah untuk mengurangi jumlah siswa di kelas.
Studi baru itu dimulai dengan memeriksa 127 penelitian tentang ukuran kelas mulai dari TK hingga kelas 12 di sekolah-sekolah di 41 negara.
Peneliti ini kemudian mengkaji 10 studi besar yang sudah dilakukan untuk melihat apakah ukuran kelas yang kecil menghasilkan prestasi belajar yang lebih baik.
Para peneliti menyimpulkan bahwa ada bukti yang menunjukkan bahwa ukuran kelas yang lebih kecil dapat menyebabkan peningkatan dalam prestasi membaca siswa. Tetapi mereka mengatakan "efeknya sangat kecil" dibanding dengan prestasi siswa dari kelas yang lebih besar.
Untuk prestasi matematika, dampaknya lebih rendah lagi. Ini membuat para peneliti menyimpulkan bahwa ukuran kelas yang lebih kecil tidak akan ada manfaat sama sekali bagi siswa matematika.
National Education Association, serikat pekerja yang mewakili 3 juta pendidik di AS tetap mendukung ukuran kelas yang lebih kecil, misalnya jumlah siswa satu kelas hanya 15 untuk tahun pertama pendidikan dasar.
Serikat ini merujuk pada riset tahun 2014 oleh professor Northwestern University yang membuktikan bahwa ukuran kelas secara langsung mempengaruhi prestasi siswa.
