Tautan-tautan Akses

Puluhan Personil Kopassus Bersihkan Sampah Bengawan Solo


Anggota Kopassus sedang membersihkan sungai Bengawan Solo (Foto: dok)
Anggota Kopassus sedang membersihkan sungai Bengawan Solo (Foto: dok)

Pasukan Militer tak selalu identik dengan senjata maupun peperangan. Komando Pasukan Khusus atau KOPASSUS Grup II pun ikut membersihkan sampah di sepanjang sungai Bengawan Solo.

Deru suara mesin perahu karet KOPASSUS menyusuri sungai Bengawan Solo, Jumat Pagi (16\3). Perahu karet yang ditumpangi personil pasukan khusus baret merah itupun membersihkan sampah di sepanjang aliran sungai. Para personil kopasus menjaring sampah yang mengapung.

Wakil komandan Kopassus Grup II, Richard Tampubolon mengungkapkan pencemaran sungai Bengawan Solo menjadi tanggung jawab seluruh masyarakat termasuk Kopasus.“Sungai bengawan Solo sangat fenomenal, sudah dikenal hingga mancanegara. Kita sebagai warga harus menjaga dan merawat kelestraian sungai ini," demikian penjelasan Richard Tampubolon.

"Komandan Jenderal Kopasus di Jakarta itu punya program Green, clean and healthy. Hal ini sangat cocok kita terapkan untuk sungai Bengawan Solo sebagai sumber kehidupan dan kebanggaan masyarakat Indonesia. Clean - kita bersihkan sampah di sepanjang sungai, Green - kita tanami ratusan bibit pohon di bantaran sungai, sekitar 30 kilometer,” tambah Richard.

Selain membersihkan sampah di sungai tersebut, para personil Kopassus juga melakukan penanaman ratusan bibit pohon di bantaran sungai. Kopassus menggunakan delapan perahu karet untuk membersihkan sampah di Sungai Bengawan Solo dengan rute sejauh hampir 30 kilometer.

Wakil Walikota Solo, Hadi Rudyatmo yang ikut tim Kopassus penyelamatan sungai Bengawan Solo itu mengakui pencemaran sungai dan kerusakan lingkungan Sepanjang Sungai Bengawan Solo dalam kondisi sangat parah. “Kondisi Bengawan Solo seperti apa? Wah sangat parah. Parah sekali. Sedimentasi dan pencemaran sampahnya memprihatinkan. Saya sudah mengamati kondisi sungai ini dengan perahu karet bersama Kopassus,” demikian penjelasan wakil walikota Solo, Hadi Rudyatmo.

Selain aksi penghijuan dan pembersihan sampah di sungai tersebut, Para personil Kopassus juga menggelar aksi social berupa pengobatan gratis, pembagian peralatan sekolah, dan bahan pangan pokok kepada ratusan warga bantaran Sungai Bengawan Solo.

XS
SM
MD
LG