Tautan-tautan Akses

Presiden Minta Para Menteri Bekerja Maksimal Amankan Mudik Lebaran


Presiden Susilo Bambang Yudhoyono berbicara pada wartawan (17/7). (VOA/Andylala Waluyo)
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono berbicara pada wartawan (17/7). (VOA/Andylala Waluyo)

Presiden menegaskan perlunya langkah konkret yang dilakukan pemerintah untuk meningkatkan sistem pengamanan dan pelayanan publik selama mudik Lebaran.

Usai melakukan rapat kabinet paripurna Kamis (7/7) untuk membahas kesiapan menyambut mudik Lebaran, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menegaskan perlunya langkah konkret yang dilakukan pemerintah untuk meningkatkan sistem pengamanan dan pelayanan publik selama hari raya.

Hal ini tambah Presiden, adalah tugas khusus yang wajib dilaksanakan melalui operasi khusus.

"Berkaitan dengan mudik lebaran dan perayaan Idu Fitri tahun ini. Setelah menko perekonomian memberikan pengantar saya berharap para menteri terkait menyampaikan laporan kesiapannya," ujarnya pada wartawan.

"Diantaranya adalah menteri perhubungan untuk transportasi darat laut dan udara. Menteri pekerjaan umum berkaitan kesiapan infrastuktur transportasi jalan utamanya. Lantas menteri perdagangan berkaitan dengan stabilitas harga utamanya bahan pokok. Dan menteri ESDM berkaitan dengan kesiapan BBM, untuk mendukung transportasi dan aktivitas mudik lebaran."

Menteri Perhubungan E.E. Mangindaan memperkirakan puncak mudik Lebaran tahun ini terjadi pada 24 dan 25 Juli mendatang.

"Libur anak-anak sekolah ternyata tanggal 24 Juli sehingga puncak mudik lebaran itu tanggal 24 dan 25 Juli. Jadi H minus 4 atau H minus 3 lebaran. Kalau kembalinya sekitar tanggal 1 Agustus. Cuti bersama kemungkingan hingga 2 atau 3 Agustus," ujarnya.

Kementrian Perhubungan, lanjut Mangindaan, juga meningkatkan tambahan armada angkutan umum khususnya angkutan kereta api, termasuk peningkatan jalur penyeberangan dan angkutan laut antar wilayah.

"Kereta api sekitar 4000-an (gerbong) yang sudah kita siapkan. Kita tidak buat gratis untuk gerbong tambahan ini, karena biar adil dengan sebelumnya yang sudah beli tiket. Kemudian juga kita sediakan tambahan kapal (cepat) ro-ro dari Pajang ke Cirebon dan Tegal serta Semarang. Untuk yang ke Cirebon baru 20 persen tiket, tapi yang ke Tegal dan Semarang tiket sudah habis," ujarnya.

Kementrian Perhubungan menyediakan Kapal laut cepat Ro-Ro berkapasitas 2.000 unit sepeda motor dan 4.000 orang. Armada laut ini disediakan di pelabuhan Tanjung Priok Jakarta dengan kota tujuan Cirebon dan Tegal. Selain itu disediakan pula dua kapal laut dengan kapasitas angkut 6.000 unit sepeda motor dan 12.000 orang dengan tujuan Semarang dan Lampung.

Mangindaan menjelaskan untuk mengurangi kemacetan dan menurunkan angka kecelakaan, pihaknya akan memberangkatkan16.650 sepeda motor gratis ke berbagai daerah di Pulau Jawa dengan angkutan transportasi kapal laut, kereta api dan truk.

Angkutan Lebaran gratis dengan bus melayani pemudik dengan tujuan Tasikmalaya, Cilacap, Purwokerto, Kebumen, Wonosobo, Magelang, Yogyakarta, Solo, dan Wonogiri. Sebanyak 48 truk dapat mengangkut 2.400 unit sepeda motor, dan 96 unit bus yang dapat mengangkut 4.800 orang.

Untuk angkutan kereta api, lanjut Mangindaan, disediakan kapasitas sebanyak 6.300 unit sepeda motor dan 12.500 penumpang dengan tujuan Cirebon, Tegal, Semarang, Kutoarjo, Yogyakarta, dan Solo.

Selain dilakukan oleh pemerintah, penyelenggaraan mudik gratis menurut Mangindaan juga dilakukan oleh 17 mitra kerja pemerintah dengan jumlah kendaraan yang akan diberangkatkan mencapai 1.871 bus, 2.085 tiket pesawat, dan 2.110 tiket kereta api dengan total kapasitas angkut mencapai 122.028 orang.

Recommended

XS
SM
MD
LG