Pesawat antariksa Rusia Soyuz telah tiba di Stasiun Antariksa Internasional (ISS) dengan tiga awak internasional.
Pesawat itu membawa astronot pertama Denmark, Andreas Mogensen dari Badan Antariksa Eropa; Sergei Volkov dari Roscosmos Rusia; dan Aidyn Aimbetov dari Badan Antariksa Kazakhstan, yang menjadikan jumlah awak stasiun antariksa untuk pertama kalinya mencapai sembilan orang sejak November 2013.
Pengendali Misi Rusia mengatakan Soyuz mendarat tepat waktu, kira-kira 51 jam setelah diluncurkan Rabu (2/9) dari Baikonur Cosmodrome di Kazakhstan, tempat peluncuran yang dioperasikan Rusia.
Badan Antariksa Federal Rusia telah mengubah rute pesawat itu, dengan mengambil rute tidak langsung dibandingkan rute dua tahun terakhir, berdasarkan alasan keamanan setelah Stasiun Antariksa Internasional terpaksa menyesuaikan orbitnya untuk menghindari sampah antariksa.
Mogensen dan Aimbetov akan kembali ke Bumi tanggal 12 September bersama kosmonot kawakan Rusia, Gennady Padalka, yang telah bekerja di ISS sejak Maret.
Padalka akan memiliki periode 878 hari di antariksa, lebih dari siapapun.
Volkov akan mendarat Maret tahun depan bersama astronot NASA Scott Kelly dan Mikhail Kornienko dari Rusia, yang akan berada satu tahun di antariksa pada waktu kembali ke Bumi nanti.
