Tautan-tautan Akses

Pemrotes Bentrok dengan Polisi di St. Louis Pasca Penembakan Fatal


Warga setempat berbicara dengan polisi setelah insiden penembakan di St. Louis, Missouri, AS (19/8).
Warga setempat berbicara dengan polisi setelah insiden penembakan di St. Louis, Missouri, AS (19/8).

Para pengunjuk rasa bentrok dengan polisi di St Louis, Missouri, Rabu, setelah seorang pemuda kulit hitam ditembak dan tewas setelah terlibat dalam konfrontasi dengan petugas.

Kepala Kepolisian St. Louis Sam Dotson mengatakan Mansur Ball-Bey, 18, tewas setelah ia mengarahkan pistolnya ke arah dua polisi berkulit putih saat mereka sedang menggeledah sebuah rumah.

Dotson mengatakan Ball-Bey dan seorang laki-laki lainnya berlari keluar dari rumah dan masuk ke gang di belakang rumah saat dikejar para petugas.

Setelah berita tentang penembakan menyebar warga berkumpul di tempat kejadian dan berdemonstrasi dengan penuh kemarahan.

Polisi berderet untuk memblokir jalanan saat para demonstran berkumpul setelah penembakan seorang warga kulit hitam oleh polisi di St. Louis, Missouri, 19 Agustus 2015.
Polisi berderet untuk memblokir jalanan saat para demonstran berkumpul setelah penembakan seorang warga kulit hitam oleh polisi di St. Louis, Missouri, 19 Agustus 2015.

Konfrontasi

Dotson mengatakan polisi menembakkan gas air mata pada pengunjuk rasa setelah banyak dari mereka memblokir persimpangan. Sembilan orang ditangkap setelah bentrokan tersebut.

"Para polisi berada di sana hari ini untuk melakukan pekerjaan yang kita semua minta kepada mereka untuk melakukannya -.untuk menjaga agar lingkungan kita tetap aman. Sekelompok pengunjuk rasa datang bersama-sama dan mulai melakukan tindak kekerasan diarahkan tidak hanya ke arah penegak hukum tapi kepada lingkungan tempat tinggal mereka," kata Dotson.

Michael Brown Sr., tengah, saat memimpin peringatan setahun kematian anaknya, Michael Brown, di Ferguson, Missouri, 8 Agustus 2015.
Michael Brown Sr., tengah, saat memimpin peringatan setahun kematian anaknya, Michael Brown, di Ferguson, Missouri, 8 Agustus 2015.

Ulang Tahun Kematian Brown

Penembakan Rabu terjadi lebih dari seminggu setelah ulang tahun pertama kematian Michael Brown, pria kulit hitam 18 tahun yang tak bersenjata, tewas ditembak setelah konfrontasi dengan polisi berkulit putih di Ferguson, di pinggiran kota St.Louis.

Brown's death, and similar incidents across the United States, led to the "Black Lives Matter" national movement against abusive treatment of African-Americans at the hands of police.

Kematian Brown, dan insiden-insiden serupa di seluruh Amerika Serikat, memicu gerakan "Black Lives Matter," gerakan nasional melawan perlakuan kasar terhadap warga kulit hitam Amerika di tangan polisi.

XS
SM
MD
LG