Orangutan yang terancam punah menjadi korban krisis asap yang dahsyat dan membuat binatang tersebut sakit, kurang gizi dan menderita trauma parah sementara api berkobar di hutan-hutan Indonesia, yang mengubah habitat binatang itu menjadi lahan sampah yang gosong.
Para petugas pertolongan di sebuah pusat primata besar di Kalimantan sedang mempertimbangkan pengungsian massal ratusan ekor orangutan yang belum pernah dilakukan sebelumnya, dan telah menempatkan tim-tim dalam misi asap berbahaya untuk mencari binatang yang sakit di hutan.
Di pusat Nyaru Menteng di Palangkaraya, Kalimantan Tengah, 16 bayi orangutan telah dimasukkan ke ruang isolasi, menderita infeksi karena lama terpapar asap tebal dan kuning yang menyesakkan nafas.
Seorang perawat berusaha menghibur anak orangutan dengan mainan sementara bayi tersebut pulih dari demam tinggi dan batuk yang parah.
Dalam satu ruangan isolasi lain, beberapa orangutan berbaring lemas, terlalu lelah untuk bergerak setelah berhari-hari mencari makanan dan air sementara kebakaran tanpa henti-hentinya merusak hutan habitat mereka, dan memaksa mereka melarikan diri. [gp]
