Tautan-tautan Akses

'Jelajahi Otak Manusia' dalam Tayangan Baru PBS


New TV Program Explores the Human Brain
mohon tunggu

No media source currently available

0:00 0:02:11 0:00

Menurut pakar ilmu saraf David Eagleman, "otak manusia terdiri dari jutaan syaraf dan setiap syaraf dalam otak sama rumitnya dengan kota Houston." (foto: ilustrasi).

Pakar ilmu saraf ternama, David Eagleman akan menunjukkan bagaimana otak kita menciptakan apa yang kita rasakan sebagai realita dan apa yang kita konstruksikan dalam sirkuit otak kita yang tidak pernah selesai.

Hari Rabu 14 Oktober, layanan televisi publik Amerika, PBS akan mulai menayangkan enam bagian serial berjudul “The Brain with David Eagleman,” di mana seorang pakar ilmu syaraf (neuroscientist) ternama dari Baylor College of Medicine di Houston, Texas menunjukkan apa yang sudah dipelajari oleh ilmu pengetahuan mengenai masalah yang paling kompleks di dunia ini.

Dalam enam bagian program ini, Eagleman mendemonstrasikan bagaimana otak kita menciptakan apa yang kita rasakan sebagai realita, dan bagaimana sesuatu kita konstruksikan dalam sirkuit otak kita yang tidak pernah selesai.

“Kita tidak tetap, dari buaian sampai dimakamkan, (otak) kita terus berkembang," kata Eagleman. “Saya berharap, kalau apa yang saya lakukan ini benar, orang akan mendapatkan jalan untuk dapat lebih memahami diri mereka sendiri dengan lebih baik."

Dalam presentasi di Houston, Eagleman berbicara tentang daya tarik otak manusia yang kompleks.

“Otak manusia terdiri dari jutaan syaraf… dan setiap syaraf dalam otak Anda kira-kira sama rumitnya dengan kota Houston,” katanya.

Dalam contoh klips dari serial ini, Eagleman memperlihatkan percobaan yang telah dilakukannya bersama para peneliti lainnya dalam mempelajari bagaimana kerja otak manusia ini.

Dia menunjukkan bagaimana suatu aksi yang sederhana melibatkan banyak koordinasi pola otak, yang dipengaruhi oleh impuls-impuls yang kadang-kadang saling bersaing satu sama lain.

Dia mengatakan bagian penalaran yang sadar dari otak kadang-kadang harus berjuang melawan impuls dasar dari bagian otak lebih besar yang tidak sadar.

"Ketika Anda menghadapi beberapa pilihan yang menggoda, seperti kue chocolate-chip hangat di depan Anda, sebagian dari otak Anda ingin merasakan kue itu, sementara bagian lain dari otak Anda berkata, 'Jangan makan itu, Anda akan menjadi gemuk', sehingga Anda bisa berdebat dengan diri sendiri," jelasnya.

Dalam serial tersebut, Eagleman juga memperlihatkan bagaimana pengaruh riset tentang otak di masa depan dan menurutnya masih banyak hal yang harus dipelajari.

“Mengapa otak tidur dan bermimpi? Apa itu kecerdasan? Bagaimana Anda membangun kesadaran dan membaginya dalam beberapa bagian? Pertanyaan-pertanyaan seperti itulah yang masih merupakan wilayah yang terbuka," kata Eagleman.

Serial televisi PBS “The Brain with David Eagleman” akan distayangkan di Amerika Serikat mulai malam ini (hari Rabu, 14/10). [eis/pp]

XS
SM
MD
LG