Tautan-tautan Akses

Nestle Tarik Produk Pasta di Italia dan Spanyol


Seorang petugas laboratorium Bern, Swiss, tengah memeriksa kandungan daging yang terdapat dalam produk pasta yang beredar di pasaran (Foto: dok). Perusahaan pangan terbesar di dunia, Nestle, telah menarik produk makanan pasta daging sapi berlabel Buitoni dari pasar Italia dan Spanyol karena mengandung lebih dari satu persen daging kuda, Senin (18/2).
Seorang petugas laboratorium Bern, Swiss, tengah memeriksa kandungan daging yang terdapat dalam produk pasta yang beredar di pasaran (Foto: dok). Perusahaan pangan terbesar di dunia, Nestle, telah menarik produk makanan pasta daging sapi berlabel Buitoni dari pasar Italia dan Spanyol karena mengandung lebih dari satu persen daging kuda, Senin (18/2).

Perusahaan pangan terbesar di dunia, Nestle, telah menarik makanan pasta daging sapi berlabel Buitoni dari pasar Italia dan Spanyol karena mengandung daging kuda.

Perusahaan pangan terbesar di dunia, Nestle, telah menarik makanan pasta daging sapi dari toko-toko swalayan di Italia dan Spanyol, dengan mengatakan pengetesan DNA telah menunjukkan kandungan daging kuda di dalamnya.

Perusahaan itu mengumumkan hari Senin bahwa mereka telah mendeteksi lebih dari satu persen daging kuda dalam dua produk – ravioli sapi dan tortellini sapi yang dijual dengan label atau merek Buitoni. Nestle juga menarik produk daging beku Nestle yang dijual kepada perusahaan-perusahaan penyedia makanan (catering) di Perancis.

Juga hari Senin, setelah melakukan tes untuk mengukuhkan kandungan daging kuda, jaringan toko diskon Jerman, Lidl, menarik produk mereka dari toko-toko di Findlandia dan Swedia.

Skandal daging kuda mulai sebelumnya tahun ini di Inggris ketika daging kuda ditemukan dalam makanan lasagna beku yang dijual oleh perusahaan raksasa makanan beku Findus yang berbasis di Swedia. Makanan itu diproduksi oleh perusahaan pangan Perancis Cogel dengan daging yang dipasok sebagian besar oleh perusahaan pengolahan daging Perancis Spanghero.

Sebelumnya bulan ini, Menteri Luar Negeri Perancis Laurent Fabius menyerukan sanksi bagi perusahaan yang menjual daging kuda sebagai daging sapi.

Recommended

XS
SM
MD
LG