Tautan-tautan Akses

Militan Sunni Suriah Anggota ISIS Ancam Syiah Lebanon


Seorang perempuan saudara dari seorang tentara Lebanon yang diculik militan ISIS, menangis di tengah jalan dan memblokir lalu lintas, menuntut pemerintah Lebanon bernegosiasi dengan para militan untuk menyelamatkan saudaranya (foto: dok).
Seorang perempuan saudara dari seorang tentara Lebanon yang diculik militan ISIS, menangis di tengah jalan dan memblokir lalu lintas, menuntut pemerintah Lebanon bernegosiasi dengan para militan untuk menyelamatkan saudaranya (foto: dok).

Seorang komandan militan Sunni di Suriah yang telah bersumpah setia pada ISIS telah mengancam akan membalas warga Syiah Lebanon karena penangkapan istri dan anak-anaknya di Lebanon.

Dalam sebuah pernyataan video, Abu Ali al-Shishani mengatakan para perempuan dan anak-anak Syiah akan menjadi target yang sah oleh militan itu.

Shishani diapit oleh dua orang bersenjata yang bertopeng dalam video itu, yang keasliannya tidak bisa diverifikasi secara independen. Nama aslinya adalah Anas Sharkas, menurut pihak berwenang Lebanon.

Ancaman itu menggarisbawahi bagaimana Lebanon semakin terseret ke dalam pertempuran dengan kelompok ISIS, yang telah merebut sebagian besar wilayah di Suriah dan Irak. Lebanon sendiri memiliki masalah ketegangan Sunni-Syiah dan perpecahan yang melibatkan perang saudara Suriah.

Pihak berwenang Lebanon mengumumkan penangkapan anggota keluarga Shishani awal pekan ini, segera setelah mereka mengumumkan mereka menangkap istri dan anak pemimpin ISIS Abu Bakr al-Baghdadi. Para pejabat Irak kemudian membantah bahwa perempuan yang ditahan di Lebanon itu adalah istri al-Baghdadi, dan mengatakan dia sebenarnya adalah adik seorang tersangka teror yang mendekam di penjara.

Pentagon mengatakan bahwa para pejabat Amerika percaya perempuan itu adalah “bekas istri” al-Baghdadi.

XS
SM
MD
LG