Juru bicara Kementerian Dalam Negeri Jerman mengatakan tidak ada bukti bahwa orang-orang Rusia yang masuk ke Jerman hari Minggu (3/5) dengan bersepeda motor adalah bagian dari kelompok nasionalis Night Wolves.
Night Wolves yang pro-Kremlin menyatakan niat memperingati kemenangan Rusia dan Sekutu atas Nazi Jerman 70 tahun lalu dalam Perang Dunia II dengan bersepeda motor ke Berlin. Tetapi Polandia menolak mereka masuk dan pemerintah Jerman membatalkan visa sebagian orang yang diyakini pemimpin kelompok tersebut.
Jurubicara Kementerian Dalam Negeri Tobias Plat hari Senin mengatakan, polisi Jerman memeriksa kartu tanda pengenal 10 pengendara sepeda motor yang datang melalui Austria itu tetapi “tidak mendapati bukti konkret kaitan dengan apa yang disebut Night Wolves.''
Menurut Plate, para pengendara sepeda motor itu tampaknya simpatisan, bukan anggota, kelompok nasionalis tersebut.
