Tautan-tautan Akses

Beberapa Kiat untuk Atasi Hipotermia


Duduk dekat perapian merupakan salah satu cara untuk menghangatkan tubuh menghentikan gemetar pada kasus hipotermia ringan (foto: dok).
Duduk dekat perapian merupakan salah satu cara untuk menghangatkan tubuh menghentikan gemetar pada kasus hipotermia ringan (foto: dok).

Hipotermia bisa ringan, sedang, atau parah, dan cara mengatasi hiportemia ringan sangat berbeda dari hipotermia sedang atau parah

Hipotermia bisa ringan, sedang, atau parah. Hipotermia ringan bisa terjadi di tempat beriklim dingin, di mana tubuh gemetar karena kedinginan. Untuk mengatasinya, cukup menghindar dari tempat dingin, jika perlu, ganti baju. Minum minuman hangat non-alkohol, dan makan sesuatu yang manis bisa menghentikan gemetar pada tubuh.

Mandi air hangat atau duduk dekat perapian atau berolah raga sedikit juga membantu menghangatkan tubuh. Penanganan hipotermia dengan cara ini mudah dilakukan.

Namun, apabila orang mengalami hipotermia sedang atau parah, cara penanganan perlu diubah. Dalam kondisi ini, suhu badan turun di bawah 35 derajad Celcius. Orang kehilangan kemampuan untuk berpikir secara jernih. Otot-otot menjadi kaku. Mereka bisa menabrak benda-benda atau terjatuh.

Seorang petugas taman nasional berpengalaman dalam operasi pencarian dan penyelamatan National Park Service menjelaskan, regu penyelamat pertama-tama harus berusaha mencegah suhu tubuh terus turun dengan menutup dada, kepala, dan leher penderita agar tetap hangat.

Sangat penting bertindak cepat untuk memindahkan penderita dari suhu dingin dan memberi pertolongan medis secepat mungkin. Namun, prosesnya perlu dilakukan perlahan dan berhati-hati.

Gerakan kasar atau tiba-tiba bisa mengakibatkan darah dingin dari lengan, kaki, dan tangan mengalir ke bagian tubuh yang suhunya lebih hangat. Aliran darah dingin yang tiba-tiba bisa mengakibatkan kondisi serius, serta detak jantung yang tidak normal.

Proses “penghangatan kembali” perlu dilakukan secara perlahan, seperti di rumah sakit. Anggota-anggota regu pencarian dan penyelamatan punya pepatah yang korban belum mati sampai tubuhnya menjadi hangat dan kemudian baru meninggal. Dengan kata lain, orang yang mengalami hiportemia parah bisa terlihat seperti sudah mati, namun sesungguhnya masih hidup.
XS
SM
MD
LG