Pengadilan Israel menjatuhkan hukuman sembilan tahun penjara kepada seorang aktivis Arab Israel setelah ia mengaku bersalah menjadi mata-mata bagi kelompok militan Lebanon Hizbullah.
Amir Makhoul dinyatakan bersalah atas tuduhan spionase di pengadilan distrik Haifa pada bulan Oktober lalu. Menurut dokumen pengadilan, Makhoul mengirim informasi mengenai fasilitas militer Israel ke Hizbullah lewat komputer.
Ia mengaku bersalah melakukan spionase sebagai bagian dari upaya mendapatkan keringanan hukuman, di mana penuntut membatalkan tuduhan-tuduhan lebih berat yang diancam hukuman lebih lama. Pengadilan Haifa menjatuhkan hukuman tersebut pada hari Minggu.