Tetapi selagi banyak orang berkumpul untuk sholat dan bersukaria mengikuti perayaan hari Senin di negara-negara seperti Indonesia dan Mesir, hari raya ini menjadi muram bagi mereka di tempat-tempat seperti Jalur Gaza dan Malaysia.
Ratusan jamaah di Masjid Nasional di Kuala Lumpur berdoa bagi para korban dua penerbangan Malaysia Airlines, satu yang ditembak jatuh di Ukraina timur awal bulan ini dan lainnya yang menghilang dalam penerbangan ke Beijing bulan Maret lalu.
Di Gaza, umat Islam mengikuti sholat dalam waktu sepi serangan udara Israel dan berkabung bagi lebih dari 1.000 orang yang tewas dalam tiga minggu pertempuran.