Tautan-tautan Akses

Tiongkok Mulai Penyelidikan Dumping di Uni Eropa


The red arc in this infrared image from NASA's Spitzer Space Telescope is a giant shock wave, created by a speeding star known as Kappa Cassiopeiae. It is a massive, hot supergiant moving at around 2.5 million mph relative to its neighbors (1,100 kilometers per second). But what really makes the star stand out is the surrounding, streaky red glow of material called a bow shock, in its path. (Image Credit: NASA/JPL-Caltech)
The red arc in this infrared image from NASA's Spitzer Space Telescope is a giant shock wave, created by a speeding star known as Kappa Cassiopeiae. It is a massive, hot supergiant moving at around 2.5 million mph relative to its neighbors (1,100 kilometers per second). But what really makes the star stand out is the surrounding, streaky red glow of material called a bow shock, in its path. (Image Credit: NASA/JPL-Caltech)

Tiongkok memulai penyelidikan untuk membuktikan keterlibatan Uni Eropa dalam pemberian subsidi ekspor bahan panel surya dalam beberapa sengketa perdagangan Beijing dengan Eropa dan AS.

Kementerian Perniagaan Tiongkok mengatakan hari Kamis penyelidikan anti-dumping itu akan memastikan apakah harga penjualan polysilicon yang bermutu surya dari Uni Eropa dijual dengan harga lebih rendah dari biaya prosuksinya di Tiongkok. Polysilicon bermutu surya, adalah bahan utama untuk memproduksi sel panel surya.

Tindakan Tiongkok tersebut diambil seusai Uni Eropa melancarkan penyelidikan serupa bulan September. Uni Eropa berupaya memastikan apakah perusahaan-perusahaan Tiongkok menjual panel sel surya di Eropa dengan harga yang sampai 80 persen di bawah biaya produksi yang sesungguhnya.

Amerika Serikat sebelumnya bulan ini mengenakan bea hingga 250 persen atas impor panel surya buatan Tiongkok untuk mengimbangi subsidi pemerintah yang dianggap tidak wajar.

Beijing telah memperingatkan bahwa sengketa-sengketa tersebut akan memicu perselisihan perdagangan yang lebih besar dalam pasar energi baru, yang dipandang oleh banyak negara sebagai sumber penting pertumbuhan lapangan kerja.

Recommended

XS
SM
MD
LG