Tiga warga Amerika yang dipenjarakan di Korea Utara telah diizinkan melangsungkan wawancara singkat dengan jaringan televisi Amerika, CNN.
Awak CNN itu sedang mengikuti kunjungan yang diatur pemerintah, Senin, sewaktu pihak berwenang mendadak memasukkan mereka ke sebuah mobil van dan membawa mereka ke sebuah lokasi rahasia untuk mengadakan wawancara mendadak tersebut.
CNN menyatakan Kenneth Bae, Matthew Miller dan Jeffrey Fowle masing-masing diberi waktu lima menint untuk berbicara dengan wartawan Will Ripley.
Bae, yang sedang menjalani hukuman penjara 15 tahun, mengatakan, ia bekerja delapan jam per hari, enam hari seminggu, di sebuah kamp kerja paksa dan diperlakukan secara manusiawi.
Dalam wawancaranya, Miller meminta bantuan dari pemerintah Amerika. Ia belum diadili dan tidak tahu apa yang dituduhkan kepadanya hingga ia diadili.
Sedangkan Fowle, seorang turis Amerika yang ditahan karena melanggar undang-undang yang tidak disebutkan, mengatakan ia tidak memiliki keluhan terkait perlakuan terhadapnya.
CNN tidak mengindikasikan apakah yang dibicarakan ketiga orang itu tampak telah diatur sebelumnya.
