Tautan-tautan Akses

SpaceX Berhasil Luncurkan Roket ke Stasiun Antariksa


Roket Falcon 9 SpaceX lepas landas dari Pangkalan Angkatan Udara Cape Canaveral, Florida (22/5). Peluncuran roket ini merupakan misi penerbangan pertama sebuah perusahaan swasta ke stasiun antariksa (ISS).
Roket Falcon 9 SpaceX lepas landas dari Pangkalan Angkatan Udara Cape Canaveral, Florida (22/5). Peluncuran roket ini merupakan misi penerbangan pertama sebuah perusahaan swasta ke stasiun antariksa (ISS).

SpaceX berhasil meluncurkan kapsul antariksa Dragon di atas Roket Falcon-9 dari Cape Canaveral, Florida, Selasa pagi (22/5).

Sebuah roket yang dirancang dan dibuat oleh sebuah perusahaan swasta telah berhasil diluncurkan dalam misi bersejarah untuk mengirim kapsul perbekalan ke Stasiun Antariksa Internasional (ISS). Roket tersebut, Falcon-9, membawa kapsul antariksa Dragon, dibuat oleh Space Exploration Technologies (SpaceX), yang berbasis di Amerika.

Kamera-kamera televisi merekam yang tampaknya peluncuran yang mulus kapsul antariksa Dragon di atas roket Falcon-9 SpaceX dari Cape Canaveral, Florida, sebelum subuh Selasa pagi.

Para pengawas misi SpaceX tampak bersorak gembira dan saling berpelukan ketika dikukuhkan bahwa kapsul dan roket itu berhasil mencapai orbit dan panel-panel suryanya telah dikerahkan.

Setelah tiga hari, kapsul Dragon itu akan mencapai ISS, dan akan melakukan serangkaian gerakan sebelum kapsul itu merapat dengan stasiun yang mengorbit itu. Ke-enam awak stasiun antariksa itu kemudian akan menghabiskan waktu dua minggu berikutnya memindahkan lebih 500 kilogram perbekalan dan peralatan dari kapsul tersebut.

Roket tersebut rencananya akan lepas landas hari Sabtu yang lalu (19/5) ketika peluncuran itu dibatalkan pada setengah detik terakhir. SpaceX mengatakan komputer-komputer mendeteksi tekanan yang agak tinggi di dalam mesin roket Falcon-9. Para insinyur menemukan masalahnya pada sebuah katup yang tidak berfungsi yang kini sudah diganti.

Kapsul 'Dragon' itu diperkirakan akan mencapai ISS hari Kamis dan akan melakukan serangkaian gerakan sebelum merapat dengan stasiun di orbit itu hari Jumat. Ke-enam awak stasiun antariksa itu kemudian akan menghabiskan waktu dua minggu berikutnya memindahkan lebih 500 kilogram perbekalan dan peralatan dari kapsul tersebut.

Kapsul 'Dragon' yang dapat digunakan lagi itu kemudian akan kembali ke bumi dengan peralatan yang sudah digunakan.
XS
SM
MD
LG