Rusia dan Tiongkok memveto resolusi Dewan Keamanan yang akan memberlakukan sanksi non-militer terhadap Suriah dalam upaya menekan rejim presiden Bashar al-Assad.
Hasil pemungutan suara hari Kamis itu adalah 11 mendukung, 2 menentang, dan 2 abstain. Ini adalah ketiga kalinya selama krisis Suriah, Rusia dan Tiongkok memveto resolusi mengenai sanksi terhadap pemerintah Suriah.
Hasil itu mengancam misi perdamaian utusan khusus Kofi Annan dan membuat masa depan 300 pemantau PBB di Suriah tidak jelas.
Sementara itu, pertempuran antara tentara dan pemberontak Suriah terus berlanjut di Damaskus hari Kamis, sehari setelah pemboman menewaskan menteri pertahanan dan dua pejabat tinggi pertahanan lain.
Pemberontak mengaku bertanggung jawab atas ledakan hari Rabu di Damaskus itu dan mengatakan, serangan tersebut merupakan awal dari berakhirnya rejim Bashar al-Assad.
Hasil pemungutan suara hari Kamis itu adalah 11 mendukung, 2 menentang, dan 2 abstain. Ini adalah ketiga kalinya selama krisis Suriah, Rusia dan Tiongkok memveto resolusi mengenai sanksi terhadap pemerintah Suriah.
Hasil itu mengancam misi perdamaian utusan khusus Kofi Annan dan membuat masa depan 300 pemantau PBB di Suriah tidak jelas.
Sementara itu, pertempuran antara tentara dan pemberontak Suriah terus berlanjut di Damaskus hari Kamis, sehari setelah pemboman menewaskan menteri pertahanan dan dua pejabat tinggi pertahanan lain.
Pemberontak mengaku bertanggung jawab atas ledakan hari Rabu di Damaskus itu dan mengatakan, serangan tersebut merupakan awal dari berakhirnya rejim Bashar al-Assad.
