Mitt Romney, calon presiden dari partai Republik, menerima sambutan meriah Sabtu di sebuah universitas kristen yang konservatif, ketika ia membela perkawinan tradisional antara seorang laki-laki dan perempuan.
Romney acapkali dinilai secara skeptis oleh kebanyakan kelompok konservatif dari partai Republik, dan dalam sebuah pidato di hadapan para lulusan University of Liberty di Virginia, ia menekankan pentingnya keyakinan pribadi dan komitmen kepada keluarga.
Beberapa hari sebelumnya Presiden Amerika Barack Obama menyatakan dukungannya bagi legalisasi perkawinan sesama jenis di Amerika.
Dukungan Obama bagi perkawinan seks sejenis merupakan sebuah kontroversi di Amerika dimana enam negara bagian dan District of Columbia memiliki hukum yang mengijinkan laki-laki menikahi laki-laki lain dan demikian juga halnya dengan perempuan. Tetapi 31 negara bagian melarang perkawinan semacam itu.
Sebuah survei menunjukkan bahwa di seluruh negara penerimaan terhadap perkawinan homoseks semakin diterima dan kini sebuah mayoritas dengan selisih kecil cenderung mendukung hal ini.
Tetapi survei juga memperlihatkan sebuah perpecahan politik, di mana Demokrat seperti Obama, memberi dukungan kuat pada perkawinan seks sejenis, sementara kebanyakan anggota Republik menentangnya. Pemilih usia muda juga lebih menerima hal ini sementara pemilih usia tua menolaknya.
Obama, yang akan menghadapi Romney dalam pemilihan November, berusaha memanfaatkan isu ini untuk menyemangati pendukungnya dan mengumpulkan dana. Tetapi ia tidak membahas isu ini dalam pidato radio mingguannya Sabtu.
Romney acapkali dinilai secara skeptis oleh kebanyakan kelompok konservatif dari partai Republik, dan dalam sebuah pidato di hadapan para lulusan University of Liberty di Virginia, ia menekankan pentingnya keyakinan pribadi dan komitmen kepada keluarga.
Beberapa hari sebelumnya Presiden Amerika Barack Obama menyatakan dukungannya bagi legalisasi perkawinan sesama jenis di Amerika.
Dukungan Obama bagi perkawinan seks sejenis merupakan sebuah kontroversi di Amerika dimana enam negara bagian dan District of Columbia memiliki hukum yang mengijinkan laki-laki menikahi laki-laki lain dan demikian juga halnya dengan perempuan. Tetapi 31 negara bagian melarang perkawinan semacam itu.
Sebuah survei menunjukkan bahwa di seluruh negara penerimaan terhadap perkawinan homoseks semakin diterima dan kini sebuah mayoritas dengan selisih kecil cenderung mendukung hal ini.
Tetapi survei juga memperlihatkan sebuah perpecahan politik, di mana Demokrat seperti Obama, memberi dukungan kuat pada perkawinan seks sejenis, sementara kebanyakan anggota Republik menentangnya. Pemilih usia muda juga lebih menerima hal ini sementara pemilih usia tua menolaknya.
Obama, yang akan menghadapi Romney dalam pemilihan November, berusaha memanfaatkan isu ini untuk menyemangati pendukungnya dan mengumpulkan dana. Tetapi ia tidak membahas isu ini dalam pidato radio mingguannya Sabtu.
