Para pemilih di Zambia memberi suara mereka hari Selasa (20/1_ dalam sebuah pemilu untuk menggantikan mendiang Presiden Michael Sata, yang meninggal dunia Oktober tahun lalu.
Ada 11 kandidat di kertas suara, tetapi dua teratas adalah Menteri Pertahanan Edgar Lungu dari Partai Fron Patriotik dan Hakainde Hichilema, pemimpin oposisi Partai Persatuan Pembangunan Nasional (UPND).
Yang menang akan mengisi sisa masa jabatan satu setengah tahun dari lima tahun masa jabatan yang dimenangi oleh Sata ketika dia terpilih presiden tahun 2011.
Pemilu bagi sebuah masa jabatan presiden yang baru dijadwalkan tahun depan. Isaac Mwanza, penasihat Demokrasi dan Pemerintahan pada Inisiatif Pemimpin Muda Afrika di Zambia, mengutarakan kepada VOA, kampanye Menteri Lungu adalah meneruskan program-program mendiang presiden Sata.
Mwanda juga menyebutkan, kandidat Hichilema telah memosisikan dirinya sebagai kandidat yang dapat menjawab tantangan ekonomi di Zambia, di mana Bank Dunia menyebutkan, bahwa lebih dari 60 persen dari penduduknya hidup dalam kemiskinan.
