Sebuah surat kabar terkemuka Afrika Selatan, The Times, mengatakan rakyat berhak mengetahui mengapa sejumlah menteri diberhentikan atau dipindahkan ke posisi baru. Surat kabar itu menyiratkan bahwa presiden lebih mementingkan politik partai ketimbang layanan pemerintah.
Kantor Zuma menanggapi keras anggapan itu dengan mengatakan adalah hak prerogatif presiden untuk menunjuk anggota kabinetnya, dan menambahkan bahwa ia tidak perlu memberikan alasan.
Presiden Zuma memecat tiga menterinya dan menggeser sisanya ke posisi-posisi baru dalam perombakan yang diumumkan Selasa (9/7). Mereka yang dipecat termasuk Menteri Urusan Kemanusiaan Tokyo Sexwale, saingan politik presiden.
Zuma dikecam karena gagal menangani korupsi dan memperbaiki layanan dasar seperti listrik dan air bersih bagi jutaan warga kulit hitam Afrika Selatan, 20 tahun setelah berakhirnya apartheid.
Kantor Zuma menanggapi keras anggapan itu dengan mengatakan adalah hak prerogatif presiden untuk menunjuk anggota kabinetnya, dan menambahkan bahwa ia tidak perlu memberikan alasan.
Presiden Zuma memecat tiga menterinya dan menggeser sisanya ke posisi-posisi baru dalam perombakan yang diumumkan Selasa (9/7). Mereka yang dipecat termasuk Menteri Urusan Kemanusiaan Tokyo Sexwale, saingan politik presiden.
Zuma dikecam karena gagal menangani korupsi dan memperbaiki layanan dasar seperti listrik dan air bersih bagi jutaan warga kulit hitam Afrika Selatan, 20 tahun setelah berakhirnya apartheid.
