Polisi Bangladesh telah menangkap seorang professor yang kabarnya menyewakan apartemen bagi para pelaku serangan di sebuah restoran di ibukota yang menewaskan lebih dari 20 orang awal bulan ini.
Gias Uddin Ahsan, seorang professor di Universitas North-South di Dhaka, telah ditahan beserta keponakannya, pengurus apartemen itu karena tidak mendaftarkan informasi mengenai penghuni apartemen sebagaimana diharuskan undang-undang ketika mereka mulai menghuni apartemen tersebut bulan Mei.
Ahsan ditangkap Sabtu petang karena “menyewakan apartemen itu bagi para penyerang restoran dan menyembunyikan informasi,” kata polisi dalam pernyataan, dan menambahkan bahwa para pria itu berkumpul dalam apartemen tersebut sebelum serangan.
Polisi menemukan karung pasir di apartemen itu, yang mereka curigai digunakan untuk menyembunyikan granat dan bahan peledak lain, menurut pernyataan itu.
Ke-3 pria tersebut diperkirakan akan tampil di pengadilan hari Minggu.
ISIS telah mengaku bertanggung jawab atas serangan di restoran itu dimana orang-orang bersenjata memasuki Holey Artisan bakery di Dhaka dan menewaskan 20 sandera serta dua orang polisi tanggal 2 Juli. [gp]
