Tautan-tautan Akses

PM Thailand: Negara Hadapi Krisis Akibat Banjir


Hujan deras yang melanda Thailand dua bulan terakhir telah mengakibatkan banjir di beberapa wilayah.
Hujan deras yang melanda Thailand dua bulan terakhir telah mengakibatkan banjir di beberapa wilayah.

Yingluck Shinawatra hari Jumat mengatakan, 252 orang telah tewas di Thailand karena hujan lebat selama lebih dari dua bulan.

Perdana Menteri Thailand mengatakan negara itu berada dalam krisis banjir parah dan ibukota, Bangkok, akan terkena imbasnya.

Yingluck Shinawatra hari Jumat mengatakan dalam pidato televisi bahwa 252 orang telah tewas di negara itu karena hujan lebat selama lebih dari dua bulan. Ia memperingatkan bahwa banjir besar akan secara langsung mempengaruhi Bangkok.

Pemerintah Thailand berusaha secepatnya memasang dinding di sepanjang tepi kanal dan sungai di pinggiran utara Bangkok sementara sejumlah besar aliran air berlumpur mengalir menyusuri sungai.

Upaya-upaya telah dilakukan untuk melindungi monumen-monumen kuno dan daerah-daerah industri penting. Militer telah dikerahkan untuk membantu korban dan kamp-kamp tentara dibuka untuk pengungsi.

Air yang semakin tinggi mengancam sebuah situs Warisan Dunia PBB di kota kuno Ayutthaya, dan para pejabat khawatir kuil berusia berabad-abad Chaiwattanaram bisa mengalami kerusakan permanen. Para pejabat UNESCO di Bangkok mengatakan mereka kemungkinan akan meminta bantuan darurat untuk kota kuno itu.

Peramal cuaca mengatakan lebih banyak hujan diperkirakan akan turun dalam beberapa hari mendatang, dan situasinya kemungkinan akan memburuk.

XS
SM
MD
LG