Tautan-tautan Akses

PM Pakistan: Amerika 'Kacau Balau' di Afghanistan


PM Pakistan, Yousuf Raza Gilani menyayangkan 'serangan propaganda' Washington terhadap Pakistan.
PM Pakistan, Yousuf Raza Gilani menyayangkan 'serangan propaganda' Washington terhadap Pakistan.

Menurut Pakistan, Amerika beresiko kehilangan sekutu setelah menuduh Islamabad mendukung militan-militan terkait al-Qaida yang menyerang kepentingan Amerika di Afghanistan.

Perdana Menteri Pakistan mengatakan berbagai tuduhan Amerika bahwa Pakistan membantu pemberontak Afghanistan adalah indikasi adanya “kebingungan dan kekacauan kebijakan” di pihak Amerika mengenai langkah kedepan terkait Afghanistan.

Yousuf Raza Gilani hari Sabtu malam mengatakan apa yang disebutnya “serangan propaganda” baru-baru ini oleh Washington atas Pakistan adalah “sangat disayangkan”, dan mengabaikan berbagai pencapaian dan pengorbanan rakyat Pakistan.

Sementara itu, kepala angkatan darat Pakistan mendesak sebuah pertemuan khusus para komandan seniornya hari Minggu untuk membicarakan situasi keamanan. Jendral Ashfaq Pervez Kayani, yang dianggap sebagai orang terkuat di Pakistan, menyebut tuduhan Amerika “tidak berdasar.”

Amerika dan Pakistan adalah sekutu utama dalam perang melawan militan di Afghanistan. Tetapi Pakistan minggu lalu memperingatkan bahwa Amerika beresiko kehilangan sekutu setelah Washington menuduh Islamabad mendukung militan-militan terkait al-Qaida yang menyerang kepentingan Amerika di Afghanistan.

Kepala Staf Gabungan Militer Amerika, Laksamana Mike Mullen, berbicara hari Kamis dalam rapat Senat bahwa jaringan Haqqani, yang dibantu badan intelijen Pakistan ISI, merencanakan dan melakukan serangan atas kedutaan besar Amerika di Kabul. Ia mengatakan jaringan Haqqani juga bertanggung jawab atas bom mobil tanggal 10 September di sebuah pangkalan NATO di Afghanistan Tengah.

XS
SM
MD
LG