Tautan-tautan Akses

Philadelphia Kenakan Pajak atas Soda, Minuman Berkadar Gula


Reaksi hadirin setelah Dewan Kota Philadelphia meloloskan pajak atas minuman bergula dan diet di Philadelphia (16/6). (AP/Matt Rourke)
Reaksi hadirin setelah Dewan Kota Philadelphia meloloskan pajak atas minuman bergula dan diet di Philadelphia (16/6). (AP/Matt Rourke)

Lebih dari 68 persen orang dewasa dan 41 persen anak-anak di kota ini kelebihan berat badan atau menderita obesitas.

Jika Anda berkunjung ke Philadelphia tahun depan dan ingin melepaskan dahaga dengan minum segelas Coca Cola, bersiaplah membayar lebih mahal.

Kota terbesar kelima di Amerika itu hari Kamis mengenakan pajak sebesar 50 sen tiap 1 liter minuman soda manis dan minuman ringan lain yang mengandung gula, seperti minuman olahraga, kopi dan es teh manis.

Dewan kota memberlakukan pajak itu meskipun ditentang oleh industri minuman ringan, yang menghabiskan jutaan dolar dalam kampanye menentang pajak soda, menyebutnya langkah diskriminatif yang tidak adil dan akan berdampak pada warga miskin Philadelphia.

Pajak soda itu akan berlaku mulai tanggal satu Januari. Para pendukung pajak baru mengatakan, langkah itu perlu karena Philadelphia, yang secara historis dikenal sebagai "kota kasih sayang," penduduknya banyak yang terlalu gemuk. Lebih dari 68 persen orang dewasa dan 41 persen anak-anak di kota ini kelebihan berat badan atau menderita obesitas.

Walikota Jim Kenney mengatakan, ia berharap pajak baru itu dapat menaikkan pendapatan kota sebesar US$91 juta setahun yang digunakan untuk sekolah-sekolah, perpustakaan dan program taman kanak-kanak.

Philadelphia di timur negara bagian Pennsylvania, terletak di tengah antara Washington DC and New York, merupakan kotamadya terbesar di Amerika yang menerapkan pajak minuman mengandung gula.

Selain Philadelphia, kota Berkeley di California, adalah satu-satunya kota lain di Amerika yang menerapkan pajak atas soda. [ps/ii]

XS
SM
MD
LG