Pejabat-pejabat keamanan Pakistan mengatakan sebuah serangan pesawat tanpa awak Amerika terhadap kompleks Taliban di Waziristan Utara menewaskan sedikitnya empat militan – termasuk seorang pemimpin Al Qaida yang paling dicari – dan melukai dua lainnya.
Pejabat-pejabat militer mengidentifikasi salah seorang korban tewas dalam serangan hari Minggu (7/12) sebagai Umar Farooq – tokoh penting Al Qaida di Pakistan. Farooq dilaporkan memiliki hubungan dekat dengan mantan pemimpin Al Qaida Osama bin Laden dan pemimpin saat ini Ayman Al Zawahiri.
Pejabat-pejabat mengatakan Taliban-Pakistan dikaitkan dengan komandan Hafiz Gul Bahadur yang menggunakan kompleks itu sebelumnya, tetapi belum jelas apakah Bahadur berada di lokasi itu ketika serangan dilakukan.
Namun, pejabat militer lain di Pakistan mengatakan laporan serangan pesawat tanpa awak itu tidak benar.
Al Qaida dan Taliban dikenal memiliki hubungan dekat di Pakistan.
Militer Pakistan telah memerangi militan terkait kedua kelompok ekstrimis itu di daerah kesukuan Waziristan Utara sejak bulan Juni lalu.
Serangan udara itu berlangsung selang satu hari setelah tentara Pakistan menewaskan pemimpin senior Al Qaida Adnan Shukrijumah – yang dituntut di Amerika karena dugaan keterlibatannya dalam rencana untuk meledakkan sistem kereta api bawah tanah di New York.
